-->

Jumat, 24 September 2010

Terungkap CIA Latih Paramiliter Afghanistan untuk Lawan Taliban

Kamis, 24/09/2010 14:42 WIB
 

CIA dilaporkan telah mendirikan sebuah kelompok paramiliter yang berisi warga Afghanistan yang akan melakukan misi penargetan terhadap al Qaidah dan pejuang Taliban di Pakistan.
3.000 personil paramiliter terlatih, yang dikenal sebagai Counterterrorism Pursuit Teams, dibentuk pada tahun 2002 untuk melakukan penetrasi ke dalam wilayah di bawah kontrol Taliban dan menangkap para pejuang Taliban untuk diinterogasi oleh CIA, kata seorang pejabat Amerika mengatakan kepada CNN pada hari Rabu kemarin (22/9) dalam kondisi anonim.

Jaringan mata-mata elit paramiliter Afghanistan telah dijelaskan secara rinci dalam buku terbaru wartawan terkenal ASBob Woodward yang berjudul "Obama's Wars."
Woodward mengatakan dalam bukunya bahwa unit paramiliter itu juga melakukan operasi di dalam Pakistan.

Paramiliter warga Afghan ini digambarkan sebagai pasukan elit, terlatih dengan baik dan unit-unitnya mampu melakukan operasi sensitif sangat rahasia ke Pakistan sebagai bagian dari kampanye melawan al-Qaidah dan Taliban Afghanistan yang ada di sana," kata Washington Post.

Pejabat AS lain membenarkan adanya kekuatan paramiliter bentukan AS di Afghanistan.
"Ini adalah salah satu pasukan Afghanistan yang mampu berperang dengan cara terbaik dan pasukan ini membuat kontribusi besar terhadap stabilitas dan keamanan," kata pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan kepada ABC News.

Woodward dalam bukunya mengatakan beberapa warga Afghanistan dilatih untuk melakukan penyerangan dan misi jangka panjang pengintaian di fasilitas CIA di Amerika Serikat.
Juru bicara Angkatan Darat Pakistan, menolak laporan tentang adanya operasi-operasi unit rahasia di Pakistan.

"Kami tidak mengizinkan pasukan asing atau milisi untuk beroperasi di sisi perbatasan kami," kata Mayjen Athar Abbas kepada AP. "Tidak ada laporan dari setiap kejadian tersebut, jikapun terjadi di masa depan, mereka akan ditembak oleh pasukan kami.".......Astaghfilullah.......beginilah cara Amerika mengadu dombakan negara yg mayoritas Muslim.............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar